Wild Dancing Thanksgivng Turkey

Pages

Mekanisme Pernapasan Manusia

Senin, 29 Januari 2018

MEKANISME PERNAPASAN MANUSIA

Mekanisme Pernapasan

Pernapasan manusia dibedakan atas pernapasan dada dan pernapasan perut. Pernapasan dada dan pernapasan perut terjadi melalui fase inspirasi dan ekspirasi.

1. Mekanisme Pernapasan Dada 
1. Fase Inspirasi pernapasan dada
Mekanisme inspirasi pernapasan dada sebagai berikut:
Otot antar tulang rusuk (muskulus intercostalis eksternal) berkontraksi --> tulang rusuk terangkat (posisi datar) --> Paru-paru mengembang --> tekanan udara dalam paru-paru menjadi lebih kecil dibandingkan tekanan udara luar --> udara luar masuk ke paru-paru

2. Fase ekspirasi pernapasan dada 
Mekanisme ekspirasi pernapasan perut adalah sebagai berikut:
Otot antar tulang rusuk relaksasi --> tulang rusuk menurun --> paru-paru menyusut --> tekanan udara dalam paru-paru lebih besar dibandingkan dengan tekanan udara luar --> udara keluar dari paru-paru.

Organ Pernapasan Manusia

ORGAN PERNAPASAN MANUSIA

Pengertian Sistem Pernapasan

sistem pernapasan pada manusia dan fungsinya

Tekanan Gas pada Proses Pernapasan Manusia

TEKANAN GAS PADA PROSES PERNAPASAN MANUSIA

Tekanan gas di sistem pernapasan manusia dapat terjadi akibat perubahan volume paru-paru kita. Bila volume paru-paru membesar, tekanan akan turun dan udara masuk ke paru-paru. Bila volume paru-paru menurun, tekanan akan naik dan udara keluar paru-paru


Hukum gas ideal yang menyatakan bahwa:

pV = nRT

p = nRT / V

dimana:

Tekanan Darah pada Sistem Peredaran Darah Manusia

TEKANAN DARAH PADA SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA

Jari yang terluka memancarkan darah
Sumber : google.images.com

Pengangkutan Air dan Nutrisi pada Tumbuhan

PENGANGKUTAN AIR DAN NUTRISI PADA TUMBUHAN

Proses pengangkutan air dan mineral dari dalam tanah oleh tumbuhan berawal dari air di dalam tanah diserap oleh rambut akar. Air dan mineral dari tanah memasuki tumbuhan melalui epidermis akar, melintasi korteks akar, dan masuk ke dalam stele. Dari stele air dan mineral – mineral terlarut di dalam xilem (Champbell, 2008: 354). Air mengalir karena ada perbedaan kepekatan (konsentrasi) cairan di antara sel. Pemasukan air ke dalam akar sebagai gerakan horisontal, maka bagian – bagian akar yang dilewatinya adalah bulu akar, sel – sel korteks, sel – sel endodermis, sel – sel perisikel, dan akhirnya air itu sampai pada pembuluh kayu (xilem) (Dwidjoseputro, 1994: 84).

Tekanan Hidrostatis pada Tekanan Zat Cair

TEKANAN HIDROSTATIS PADA TEKANAN ZAT CAIR

Tekanan tidak hanya terjadi hidrostatis, tetapi juga terjadi pada zat cair. Pada zat cair, tekanan tidak hanya dimiliki oleh air yang mengalir, tetapi tekanan juga dimiliki oleh air yang diam. Air yang diam memiliki tekanan yang disebabkan oleh zat cair yang berada pada kedalaman tertentu yang disebut dengan tekanan hidrostatis. Besarnya tekanan hidrostatis bergantung pada ketinggian zat cair, massa jenis, dan percepatan zat cair.
hidro

Hukum Archimedes pada Tekanan Zat Cair

HUKUM ARCHIMEDES PADA TEKANAN ZAT CAIR

Hukum Archimedes

Pada saat kita berjalan atau berlari di dalam air, kita tentunya akan merasakan bahwa langkah kita lebih berat dibandingkan jika kitamelangkah di tempat biasa. Gejala ini disebabkan adanya tekanan dari zat cair. Pengamatan ini memunculkan sebuah hukum yang dikenal Hukum , yaitu :
“Jika sebuah benda dicelupkan ke dalam zat cair, maka benda tersebut akan mendapat gaya yang disebut gaya apung (gaya ke atas) sebesar berat zat cair yang dipindahkannya”
 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS